Pembangunan nasional adalah sebuah upaya bersama untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam proses ini, peran dan fungsi militer memiliki peran yang sangat penting. Namun, apa sebenarnya maksud dari peran dan fungsi militer dalam pembangunan nasional?
Menurut Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo, dalam sebuah wawancara beliau menyatakan bahwa “Peran dan fungsi militer dalam pembangunan nasional adalah untuk melindungi kedaulatan negara serta membantu dalam menjaga stabilitas dan keamanan dalam negeri.” Hal ini sejalan dengan pendapat dari pakar pertahanan, Prof. Dr. Mohtar Mas’oed, yang mengatakan bahwa “Militer memiliki peran sebagai alat pertahanan negara, namun juga harus turut serta dalam pembangunan nasional untuk mencapai tujuan bersama.”
Dalam pelaksanaannya, militer tidak hanya bertugas dalam hal pertahanan pengeluaran hk negara, namun juga terlibat dalam pembangunan sosial ekonomi. Menurut Prof. Dr. Djoko Suryo, “Militer memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional, terutama dalam hal penanggulangan bencana alam dan pembangunan infrastruktur di daerah terpencil.”
Namun, perlu diingat bahwa peran dan fungsi militer dalam pembangunan nasional juga harus tetap sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi dan hak asasi manusia. Hal ini sejalan dengan pendapat dari pakar hukum, Prof. Dr. Hikmahanto Juwana, yang menyatakan bahwa “Militer harus berperan sebagai pelindung dan penegak hukum, tanpa melanggar hak-hak rakyat.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran dan fungsi militer dalam pembangunan nasional sangatlah penting untuk mencapai tujuan bersama dalam mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Sebagai warga negara, kita juga harus mendukung upaya militer dalam menjalankan tugasnya demi terciptanya keamanan dan kesejahteraan bagi bangsa dan negara.